Pekanbaru – Event olahraga tahunan yang paling pttogel dinanti masyarakat Riau, Riau Bhayangkara Run 2025, sukses digelar dengan penuh kemeriahan dan antusiasme pada Minggu pagi, 13 Juli 2025. Ribuan peserta dari berbagai daerah di Indonesia bahkan mancanegara turut ambil bagian dalam ajang lari yang mengusung tema besar “Bangkitkan Ekonomi, Lestarikan Alam” ini.
Semangat Sportivitas dan Kepedulian Lingkungan
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang olahraga dan hiburan semata, tetapi juga membawa pesan kuat soal sinergi antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan. Riau Bhayangkara Run 2025 diinisiasi oleh Polda Riau bekerja sama dengan pemerintah provinsi, komunitas lari, dan berbagai sponsor yang peduli terhadap gaya hidup sehat dan kelestarian alam.
Kapolda Riau Irjen Pol. Andika Prasetya dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya acara ini. “Kami ingin menghadirkan event yang tidak hanya membangun semangat sportivitas, tapi juga menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga alam dan mendukung pemulihan ekonomi pasca-pandemi,” ujarnya.
baca juga: pesan-tiket-kereta-bisa-10-30-menit-sebelum-keberangkatan-cek-infonya
Ribuan Peserta Ramaikan Jalanan Pekanbaru
Dengan titik start dan finish di kawasan Car Free Day Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Riau Bhayangkara Run 2025 menyediakan beberapa kategori lari, yakni:
-
5K Fun Run
-
10K Competitive Run
-
21K Half Marathon
Lebih dari 7.000 pelari terdaftar mengikuti kegiatan ini, dengan peserta termuda berusia 8 tahun dan yang tertua berusia 67 tahun. Tidak hanya para atlet profesional, tetapi juga keluarga, pelajar, komunitas lari, dan penyandang disabilitas turut memeriahkan ajang yang berlangsung sejak pukul 05.30 pagi tersebut.
Atmosfer yang penuh semangat dan kekeluargaan terasa sejak pagi hari. Sorak-sorai penonton, alunan musik daerah, serta tarian tradisional Melayu menyambut para pelari yang mencapai garis finish.
Dorong UMKM dan Pariwisata Lokal
Yang menarik, Riau Bhayangkara Run 2025 juga dimanfaatkan sebagai momen untuk mendorong kebangkitan ekonomi lokal. Di sepanjang area acara, ratusan stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) turut ambil bagian, menjajakan berbagai produk khas Riau mulai dari makanan tradisional seperti lempuk durian, kue bangkit, hingga kerajinan tangan khas suku Melayu.
Gubernur Riau Edy Nasution yang turut hadir dalam acara tersebut mengungkapkan, “Event ini menjadi salah satu stimulus nyata bagi sektor UMKM dan pariwisata. Banyak pelari dari luar kota menginap, berbelanja, dan menjelajahi keindahan alam Riau. Kita ingin Riau dikenal bukan hanya lewat potensi sumber daya alam, tetapi juga kekuatan budaya dan sport tourism-nya.”
Komitmen Hijau: Lari Tanpa Sampah
Salah satu aspek yang paling membanggakan dari penyelenggaraan Riau Bhayangkara Run 2025 adalah komitmen panitia terhadap kelestarian lingkungan. Dengan mengusung konsep eco-friendly event, panitia menyediakan tempat sampah terpilah, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, dan membagikan botol air isi ulang kepada seluruh peserta.
Bahkan, sebagian hasil dari pendaftaran peserta akan disumbangkan untuk kegiatan reboisasi hutan gambut di kawasan Kabupaten Pelalawan dan Siak. Hal ini memperkuat pesan bahwa berolahraga tidak harus merusak alam, justru bisa menjadi bagian dari upaya pelestariannya.
Apresiasi dan Harapan
Berbagai apresiasi datang dari peserta dan masyarakat. Salah satu pelari asal Jakarta, Vina (32), menyebutkan bahwa acara ini sangat berkesan. “Rute larinya nyaman, panitianya sigap, dan yang paling keren, kita bisa ikut jaga alam sambil olahraga. Saya pasti ikut lagi tahun depan,” ungkapnya.
Panitia juga memberikan penghargaan khusus kepada pelari tercepat untuk masing-masing kategori, serta komunitas paling kreatif dan peserta dengan kostum terbaik.
Penutup
Kesuksesan Riau Bhayangkara Run 2025 menandai babak baru dalam penyelenggaraan event olahraga berbasis komunitas di Indonesia. Tidak hanya mempererat kebersamaan, kegiatan ini juga memperlihatkan bahwa olahraga bisa menjadi alat pemulihan ekonomi dan penyelamatan lingkungan sekaligus.
Dengan kombinasi semangat Bhayangkara, dukungan pemerintah, partisipasi publik, dan kepedulian terhadap bumi, ajang ini patut menjadi contoh bagi daerah lain. Sampai jumpa di Riau Bhayangkara Run 2026!
sumber artikel: www.xfsuf.com